Jawaban Terkini Ganjar soal Elektabilitas Tinggi di Survei

Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo merespons hasil survei elektabilitas calon presiden (capres) yang menempatkan dirinya di urutan teratas. Ganjar menegaskan fokus bekerja terlebih dahulu di Jawa Tengah (Jateng).

"Ya nggak apa-apa wong itu survei, tugas saya kerja dulu di Jawa Tengah," kata Ganjar di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (7/11/2022).

Ganjar juga ditanya perihal sinyal kriteria capres Jokowi yang mengarah kepada dirinya. Ganjar balik bertanya mengenai sinyal tersebut.

"Ah sinyalir gimana kamu itu? Sinyal sinyalir apa?" ujar Ganjar.

Saat ditanya soal bisa tidaknya meneruskan program Presiden Jokowi, Ganjar menjawab normatif. Menurut dia, semua orang harus bisa meneruskan yang telah dikerjakan pemerintahan Presiden Jokowi.

"Semua orang juga harus bisa meneruskan. Kalau yang kurang baik tidak diteruskan, yang baik digenjot. Infrastruktur kan sudah bagus, Soal SDM, pendidikan, antikorupsi sekarang mesti gencarkan," ujar Jokowi.

Pernyataan itu disampaikan Ganjar usai bertemu Jokowi di Istana. Dia menepis pertemuannya itu membahas Pilpres 2024. "Alah, ekonomi lagi kayak gini sulitnya kok," ujar dia.

Laporan Ganjar ke Jokowi

Dalam pertemuan itu, Ganjar melaporkan hal-hal rutin mengenai pekerjaannya. Inflasi dan bencana menjadi topik yang dibahas dalam pertemuan itu.

"Terus kalau ke Pak Presiden lapor saja, yang rutin-rutin ya. Tadi soal inflasi, bencana, kita sampaikan kondisi terakhir," kata Ganjar.

Ganjar menyampaikan pesan Jokowi soal langkah antisipasi bencana. Selain itu, isu mengenai pangan juga menjadi perhatian Jokowi.

"Beliau concern juga sih sebenernya, menitip soal kondisi cuaca yang kurang bagus, kaitannya dengan kondisi pangan," ujar Ganjar.

Dia menjelaskan daerah harus berkontribusi terhadap pengendalian inflasi. Kerja-kerja daerah, kata Ganjar, akan membantu ekonomi nasional.

Survei Capres

Dalam survei terbaru yang dirilis Lembaga survei Indekstat, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berada di urutan pertama. Survei Indekstat diambil dari sampel 1.200 responden yang dipilih secara acak dengan metode multistage random sampling. Wawancara dilakukan secara tatap muka dengan protokol kesehatan pada 10-19 Oktober. Margin of error kurang lebih 2,8% dengan tingkat kepercayaan 95%.

Berikut hasil lengkap survei elektabilitas capres:

Ganjar Pranowo: 16,5%
Prabowo Subianto: 11,6%
Anies Baswedan: 9,9%
Ridwan Kamil: 2,3%
Puan Maharani: 1,6%
Sandiaga Uno: 1,5%
AHY: 1,3%
Andika Perkasa: 0,8%
Cak Imin: 0,6%
Khofifah Indar Parawansa: 0,6%
Erick Thohir: 0,3%
Airlangga Hartato: 0,1%
Lainnya: 2,7%
Merahasiakan jawaban: 1,6%
Tidak tahu: 10,3%

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan bawah postingan